Perubahan Yang Harus Dilakukan Pria Untuk Meningkatkan Produksi Sperma

KasaK KusuK - Ketika momongan belum juga hadir mewarnai kehidupan pernikahan, wanita tak melulu yang menjadi penyebabnya. Pria pun bisa ikut berkontribusi pada masalah kesuburan ini. Produksi sperma yang kurang salah satu masalah ketidaksuburan pada pria.
Mengapa produksi sperma bisa berkurang? Gaya hidup adalah penyebabnya. Berbagai riset
membuktikan gaya hidup seperti merokok dan makan makanan tidak sehat mempengaruhi produksi sperma. Oleh karena itu lakukan berbagai perubahan terkait gaya hidup berikut ini:

Mulai Olahraga
Latihan fisik memang penting dilakukan baik bagi pria maupun wanita. Tapi pria bisa mendapatkan manfaat lebih dari olahraga, salah satunya menjaga kesehatan sperma.
Seperti dikutip dari Mayo Clinic, penelitian yang dilakukan Harvard School of Public Health (HSPH) mengungkapkan pria yang aktif secara fisik memiliki jumlah sperma yang lebih aktif dan banyak ketimbang pria yang jarang olahraga. "Olahraga angkat beban terbukti bisa meningkatkan produksi testosteron dan memperbaiki sensitifitas insulin. Kedua hal tersebut berhubungan erat dengan produksi sperma," demikian kata para peneliti Harvard.

Kurangi Alkohol
Stop minum alkohol. National Institute for Health and Clinical Excellence (NICE) mengungkapkan minum minuman beralkohol secara rutin bisa menurunkan kadar hormon testosterone dan jumlah sperma. Alkohol juga bisa membuat jumlah sperma yang tidak normal bertambah. Bahkan minum dua gelas sehari alkohol saja, efeknya bisa jangka panjang terhadap produksi sperma.

Makan Sehat
Menurut dokter dari Harvard University dan University of Murcia, gizi yang didapat seseorang dari makanan dan minuman yang dikonsumsinya bisa berdampak langsung pada sistem reproduksi, terutama bagi pria. Mereka mengatakan bahwa pizza, pasta dan keripik bisa membuat pria mandul.
Kesimpulan tersebut didapat setelah menganalisa sperma dari pria yang berusia 18 hingga 22 tahun. Para peneliti menemukan bahwa pria yang mengonsumsi makanan dengan kadar lemak trans tinggi, memiliki risiko cukup besar untuk alami kemandulan.

Berhenti Merokok
Kebiasaan merokok bisa menurunkan tingkat kesuburan pria. Dr. Kimberly Liu, dokter spesialis reproduksi di Mount Sinai Hospital, Toronto mengatakan bahwa pria yang tiap hari merokok memiliki jumlah sperma yang lebih sedikit ketimbang pria yang tidak merokok.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar